Mendung Kerinduan
Sayup sayup
angin mengiringi irama sang mentari
Matahari kali
ini tak secerah biasanya
Awan mendung
itu terus bersemayam di langit biruku hari ini
Angin terus meniup
hingga dedaunan pun ikut menari
Kali ini,mendung
menghadirkan kerinduan masa kecilku
Dengan torehan-torehan
indah yang sudah kuukir
Ku berlari menggapai
kerinduan,tapi ia pergi entah kemana
Haruskah aku berteriak
meminta ingin kembali?
Tapi kurasa itu
tak akan mungkin terjadi
Segenggam
takdir itu terus berjalan mengikuti alur kemana harusnya ia pergi
Diriku tak
henti berlari dan mengejar takdir tersebut
Tak bisa!
Diriku tak bisa! Tuhan,bisakah Kau menolongku lagi?
Rindu nada-nada bocah
kecil riang tanpa rasa beban di sela tawanya
Aku sendu,gelisah,lelah
dengan segala kedewasaanku kini
Tak bisakah segelintir
asa tuk kembali itu Kau hadirkan kembali?
Tidak ada komentar:
Posting Komentar